Apakah kalian suka makan buah rambutan dan mangga? Kalau saya pribadi sih suka banget. Maka dari itu di halaman rumah saya ditanami pohon rambutan dan pohon mangga. Kan enak ketika musim rambutan bisa makan rambutan, dan kalau musim mangga bisa makan mangga. Makan juga bisa sepuasnya, dan yang penting gratis haha.
Saya pun kepikiran untuk memperbanyak pohon-pohon tersebut. Makanya ketika musim penghujan kemarin saya iseng-iseng mencoba mencangkok kedua pohon tersebut. Berbekal ilmu biologi tentang cara memperbanyak tanaman dengan teknik cangkok, dan dulu saya sudah pernah mempraktekkan mencangkok pohon jambu air milik tetangga dan sukses berakar. Pohon jambu air tersebut sudah saya tanam di depan rumah, dan sekarang sudah besar. Pohon tersebut pun tak perlu menunggu lama untuk mulai berbuah, sebab dalam hitungan bulan sudah berbuah.
Apakah mangga dan rambutan bisa dicangkok, ya gak tahu juga sih, ya waktu itu saya hanya modal nekat mencangkok saja hehe. Hingga ketika musim kemarau datang, barulah saya cek hasil cangkokan saya. Dan ternyata saya sukses cangkok pohon rambutan dan pohon mangga. Cangkokannya terpantau berakar, usaha saya gak sia-sia. Mungkin kalian ingin mencoba mencangkok juga, tenang saya kasih tahu langkah-langkah cara mencangkok.
Berikut langkah-langkahnya:
1. Siapkan alat-alat yang diperlukan yaitu: pisau, tali, plastik transparan (supaya kalau keluar akarnya keliatan), dan yang terakhir tanah (lebih bagus jika dicampur pupuk kompos).
2. Cari batang yang lurus minimal diameternya segede jari orang dewasa. Kemudian kelupas kulitnya sepanjang sekitar 8 cm, dan jangan lupa mebersihkan kambium nya dengan cara dikerok sampai kesat atau rasa licinnya hilang. Berdasarkan artikel yang saya baca, khusus untuk pohon yang bergetah banyak, setelah proses pengulitan diamkan selama sekitar 1 bulan, supaya lukanya kering dan getah sudah tidak keluar lagi. Karena getah dapat mengganggu proses cangkok sehingga menjadi gagal. Untuk pohon yang tidak bergetah yang penting kambiumnya sudah hilang tanpa perlu menunggu lama sudah bisa lanjut ke proses selanjutnya
3. Tempelkan tanah pada batang yang sudah dikelupas kulitnya sebagai media tumbuhnya akar. Sebaiknya tanah agak dibasahi supaya dapat menempel dibatang tersebut. Kemudian bungkus dengan plastik yang sudah kita siapkan tadi, lalu ikatlah dengan kuat. Setelah itu tusuk-tusuk plastik tersebut dengan lidi atau paku kecil yang bertujuan supaya air hujan atau air yang kita siramkan dapat meresap kedalam, dan juga supaya udara dapat bersirkulasi keluar masuk.
4. Jaga agar tanah pada cangkokan tidak kering dan juga tidak terlalu basah. Jika kita mencangkok dimusim kemarau siram lah cangkokan sehari sekali saja. Berbeda dimusim penghujan tak perlu kita repot-repot menyiram.
5. Dan langkah berikutnya tinggal kita tunggu saja sampai akar-akarnya keluar.
5. Dan langkah berikutnya tinggal kita tunggu saja sampai akar-akarnya keluar.
CANGKOKAN RAMBUTAN SUKSES BERAKAR |
CANGKOKAN MANGGA SUKSES BERAKAR |
CANGKOKAN MANGGA SUKSES BERAKAR |